Senin, 16 Mei 2022

Nurudz Dholam Sampang dan Ra Moh. Holil Asy'ari

Halimi Zuhdy

"Sekolah akan hebat, bila sudah melakukan dua hal; mendatangkan guru yang punya kompetensi di bidangnya dan literatur yang memadai" kata Ra Holil dalam sambutannya di acara wisuda YPI Nuzudz Dholam Kedungdung Sampang. 
Dua kata yang menginjeksi itulah yang membawa sekolah Nurudz Dholam yang berada di pelosok desa di Kabupaten Sampang ini mendapatkan banyak penghargaan dan memenangkan banyak kompetisi, baik daerah dan nasional. 

Pertama yang dilakukan Nurudz Dzalam adalah menghadirkan guru-guru yang sesuai dengan bidang kemampuannya dan dibutuhkan oleh sekolah. Hal tersebut dibuktikan dengan semua guru-guru yang mengajar di sekolah ini sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya, dan mata pelajaran yang diampu oleh setiap guru sesuai dengan bidangnya, bahkan di antara guru di tempat ini sedang  menyelesaikan S3 di sebuah perguruan tinggi ternama. 

"100% guru-guru di sini mengajar sesuai dengan bidang keahliannya" kata ketua Yayasan dalam sambutannya di acara wisuda YPI Nurudz Dzolam ke 16. 

Ini gila, tetapi nyata. Mampu menghadirkan guru-guru terbaik itu tidak mudah, apalagi di tempat yang sulit diakses oleh kendaraan umum, dan berada di pelosok desa. Karena mereka tidak hanya berkhidmah, tetapi juga butuh bisyarah, dari mana bisyarah itu? Ini yang masih menjadi pertanyaan saya. Apakah ada unit usaha yang dikelola YPI? Atau SPP-nya tinggi?, yang kedua ini tidak mungkin, karena keinginan yayasan untuk para siswanya adalah digratiskan dari semua biaya, bahkan yang ingin melanjutkan kuliah akan dibiayai sampai selesai. Keren kan?!. 

Syiar yang terpampang di background prosesi wisuda ke 16 adalah "Nurudz Dholam Menembus Batas", dan ini bukan hanya kecap manis, tetapi sebuah karya nyata. Sekolah di pelosok desa ini mampu menciptakan berbagai produk atau karya siswa yang diperhitungkan. Di antaranya adalah Batik Fitrah sudah mau menembus Eropa dan Amerika. Belum lagi produk makanan khas Madura yang laris manis di beberapa Online shop. 

Maka tidak heran, jika YPI Nurudz Dholam akan mendirikan pesantren gratis, dengan fasilitas terbaik untuk para dhuafa. Hal ini langsung diamini oleh kepala Kemenag Sampang, Drs. Irsyad yang juga hadir dan memberi sambutan pada acara wisuda tersebut. Pesantren ini insyallah mampu diwujudkan, karena sekolah ini memiliki pengelolaan prekonomian yang baik. 

Kedua, literatur yang memadai, sekolah ini memiliki 6 ribu literatur. Bahan literatur yang cukup melimpah berada di sebuah desa yang terpencil adalah sesuatu yang luar biasa. Bagaimana buku-buku itu dihadirkan?, Ini pasti ada usaha ekstra dari pengelola lembaga. Dan buku-buku ini akan membuka cakrawala berfikir siswa dalam mengarungi berbagai ilmu pengetahuan. 

Awalnya saya tidak menduga ada sekolah berprestasi di sebuah dusun yang terpencil,  dengan akses jalan yang tidak terlalu bagus. Saya diundang untuk menyampaikan orasi ilmiah pada Wisuda Nurudz Dholam yang ke-16 ini oleh Ra Holil sebagai ketua YPI. Jam 18.00 saya sampai di terminal Sampang, dengan hati dag dig dug dor, karena di Blega Bangkalan tidak membuat lega, macet. Sedangkan jadwal penyampaian orasi dijadwalkan jam 19.00. Tapi, Alhamdulillah jam 19.20 sudah naik panggung, dan menyampaikan orasi sesuai tema yang disuguhkan panitia "Peluang dan Tantangan Lembaga Pendidikan Islam di Era Modern"

Dalam perjalanan dari terminal, panitia yang menjemput dari terminal banyak bercerita perihal sekolah dan pengembangannya ke depan, serta sosok Ra Holil, walau saya sendiri sudah cukup lama mengenal sosoknya di kampus dahulu, yang kebetulan satu kampus di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Orangnya smart, istiqamah, dan sungguh-sungguh dalam memperjuangkan sesuatu. Ternyata, Ra Holil kembali ke tanah kelahirannya benar-benar mewujudkan keinginan itu. Banyak sekali terobosan-terobosan yang telah dilakukan, dan beberapa program yang akan dilakukan. Tidak hanya berskala nasional, tapi internasional. Mudah-mudahan terkabul segala keinginan YPI dan menjadi kebanggaan Sampang dan Indonesia.

Kemajuan sebuah lembaga itu memang tidak lepas dari sosok seseorang yang selalu menginpirasi, punya daya gedor, dan pikiran-pikirannya inovatif, kreatif dan tentunya selalu aktif dalam mengawal lembaga tersebut. Ra Kholil adalah sosoknya. Ia yang banyak menginisiasi berbagai kegiatan sekolah, dibantu dengan pengurus dan guru-guru yang jebat tentunya, serta dukungan berbagai pihak, sehingga sekolah ini tidak hanya lagi dilirik oleh kemenag dan Kemendikbut kabupaten Sampang, tetapi sudah dilirik oleh masyarakat luas. 

Dan sekolah ini,  telah banyak menjalin bekerjasama dengan berbagai universitas negeri dan swasta di Madura dan di Luar Madura. Luar biasa. 

Sampang, 15 Mei 2022
Pukul 22.00 wib 
Bajuh Kadungdung Sampang Madura

Tidak ada komentar:

Posting Komentar