Facebook Halimi Zuhdy
Kamis, 28 April 2011
MENCINTAI, DIAM-DIAM
Halimi Zuhdy
Ku mencintaimu diam-diam
Takut kau marah, bila mataku kau tangkap
dengan aura wajahmu
ku mencintaimu diam-diam
takut kau tak menerimaku
dan, kau menjauh dariku,
aku, tidak sanggup berpisah dari bayanganmu, bukan tubuhmu
kumencintaimu diam-diam
Walau kulit ariku mengejang seribu rasa
Rasa, tak dapat kubohongi,
rasa berselingkuh dengan hati
membuncah nafsu,
nafsu..yang dapat merusak hatiku
ku mencintaimu diam-diam
takut, kau terpenjara dalam pertemuan denganku
biar kusimpan rasa ini
sebagai sejarah hidupku
ku mencintaimu diam-diam
Untuk mencuri wajah mesramu dalam lorong imajinasiku
Ku biarkan kamera digital hatiku menangkap sosok penuh bunga-bunga sorga
Di matamu
Mataku tak lagi mampu menatapmu
Dibalik tirai rindu, yang selalu utuh bersama kemseraan
Ku mencintaimu diam-diam
Bukan karena takut, kau tak menerimaku
Tapi, sungai itu tidak selalu mengalir ke samudera
Biarkan kumencintaimu diam-diam, bersama cinta yang bersemayam
Ku hanya ingin mencintamu atas nama-Nya
Walau kau tak akan pernah bersua denganku
- Aku menunggu….bersama sajadah cintku
Malang, 29 Mei 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar