Di Dermaga-Mu, kusujudkan Cinta

Halimi Zuhdy

Denyut cinta merasuk dalam sumsum hati
Menembus rerimbunan keangkaraan
Bernostalgia dengan kerinduan pada-Nya

Ya Allah, jika detik ini cintaku datang berdendang, biarkan ia menguliti hatiku. Ya Allah,
jika ia datang dengan beribu kasih sayang dengan ridhaMu, dekatkanlah ia padaku dengan seribucintaku padanya, dan biarkan kami bernostalgia dengan hakekat cinta tuk mendekatkan cinta-cinta yang kita semaikan untuk-Mu. Jika cintaku hanya untuk-Mu, maka berilah aku pendamping yang mencintaiku atas nama-Mu, agar kita mengembara dalam cinta-Mu. Jika pernikahan untuk mendekatkan diri pada-Mu, maka berilah aku istri yang benar-benar mencinta-Mu, agar aku dapat berkelana dalam fantasi surga-Mu. Jika aku dan istriku berjalan dengan seribu cinta untuk menemui-Mu, maka larilah padaku dengan beribu-ribu cintaMu. Karena cintaMu segalaNya buatku dan kebahagianku.

Ya Allah, jika cintaku pada istriku, semata-mata kerena mencintai-Mu, maka labuhkan kami dalam dermaga cinta-Mu, jangan jadikan cintaku padanya penghalang untuk menembus cintaMu.

Ya Allah, jika ia sudah lahir, tampakkanlah padaku, akan kupinang ia atas nama-Mu, dan
kunikahi ia dengan hamdalah pada-Mu, dan kujalani kehidupan bahagiaku bersama-Mu, di atas ajaran-Mu. Ya Allah jangan biarkan aku mencari bungaku dengan berlepotan dosa, yang diriku sudah penuh dosa, dusta dan kusta-kusta yang hanya ampunan-Mu yang dapat mengobatinya.

Astaghfiruka, ya Allah. Aku tak kuasa mencarinya dalam gelap hatiku, menemuinya dengan keangkuhanku dan nafsuku, berilah aku petunjuk menemuinya dengan cinta yang kau hamparkan di atas altara-altara kasih yang kau semaikan padanya. Ya Allah, pertemukanlah aku dengannya yang hanya atas nama-Mu ia mau menikah denganku, yang atas pilihan-Mu ia bergelombang mengarungi samudera kehidupan, yang hanya atas nama-Mu ia mau menjadi istriku, yang hanya dengan nama-Mu ia mau kubelai, yang hanya dengan namaMu, ia mau menatapku. Engkaulah dermaga cinta dari segala cinta, karena keabadian cinta jika aku dapat mengutuhkan cintaku pada-Mu.

Ya Allah, berilah aku istri yang selalu mencari ridha-Mu, berilah aku bunga cinta yang
mampu mengharumi surga-Mu, berilah aku air cintaa yang mampu menyejukkan tenggorokanku yang kering. Ya Allah berilah aku kelapangan untuk menemuinya di atas sajadah cintaMu. Cintaku padanya jangan jadikan empedu untuk menemui-Mu dan bersama-Mu, karena ia hanya angin tuk menghembuskan cinta menemuiMu, menemui hadirat-Mu.

Ya Allah, jika ia masih dalam kandungan dan belum kau tiupkan ruh, maka taqdirkan ia
dengan taqdir yang terbaik, takdir untuk selalu berhamba pada-Mu, dan hidupnya hanya untuk-Mu,cintanya hanya untuk-Mu, hidupnya selalu terjaga sampai ia menemuniku dalam alunan asmara di atas kuadi cinta-Mu. Ya Allah, hamba-Mu, yang faqir ini sungguh memohon pada-Mu, untuk selalu memperoleh hudan-Mu dan pilihan terbaik-Mu. Aku lemah, sangat lemah, tak punya daya dan upaya, hanya tangan-Mu yang kuharapkan memegang erat kehidupanku.

Ya Allah, Namun, Jika ia masih dalam ayunan ibunya, ajarilah ia untuk selalu menangis
cinta dan rindu pada-Mu, berteriak tasbih, tertawa takbir, dan bermain dengan hati yang selalu kau pancarkan cahaya. Dan ketika ia sudah besar pertemukanlah aku dengannya di atas pelaminan cinta yang penuh dengan bunga-bunga yang Kau datangkan dari surga-Mu, buah-buahan segar dari pohon zaitun-Mu dengan sentuhan-sentuhan malaikat rahmat-Mu, pagar ayunya adalah bidadari yang kau kirim dari surga-Mu. Aku pendosa, tapi kumohon cinta, karena cinta-Mu akan melenyapkan segala noda-noda dan dosaku.
Pertemuanku dengannya, akan kujadikan sejarah cinta terbaik di atara cinta, cinta yang penuh dengan cinta-Mu. Akan kujadikan bait-bait puisi yang penuh dengan kata-kata kasmaran, dengan titik cinta yang setiap barisnya namaMu kan kusebutkan. Pertemuanku dengannya, akan kuabadikan dengan kamera digital hatiku, yang tak akan melupankan-Mu, maka restuilah aku untuk mengarungi cinta bersamanya, karena restu-Mu adalah jalan menuju surga-Mu. Ya Allah, jika kusudah mengarungi sunnah Nabi-Mu, jangan biarkan aku gelap dengan nafsuku, berjalan di atas penghianatan, dan menjauhi-Mu dengan seribu alasan. Ya Allah, jika aku sudah merengkuhnya atas restu-Mu, taburkanlah bunga-bunga cinta surga-Mu.

Ya Allah, berilah aku istri yang mulutnya selalu basah dari dzikir, hatinya bergetar karena rohman, matanya buta dari dosa, telinganya tuli dari lagho, tangannya terayun indah menghitung rahmat-Mu yang tidak akan pernah terhitung, kakinya buntung dari ma'siat, denyut nadinya hanya mengalir nama-Mu, dan berjalan dengan segala tuntunan-Mu. Ia bernafas dengan tasbih, menghirup tahmid dan berteriak takbir. Ya Allah, berilah aku istri yang selalu membawaku untuk menemuiMu, menjaga harta keluarga dengan baik, menjaga kehormatan dirinya dan keluarganya, sabar menghadapi cobaan yang Kau berikan, tawakkal pada-Mu, taat pada perintah-Mu, Nabi-Mu, dan perintahku. Mampu mengajarkan anak dengan uswah hasanah, dan menjadi anak yang mampu menggapai ridha-Mu, dan selalu berjuang di jalan-Mu, ia penuh kasih-sayang, penuh dengan senyum menatap keindahan Ayat-ayat-Mu di alam ini, selalu mensyukuri karunia-Mu. Ya Allah, ya Rahman Ya Rahim, belaian-Mu akan menumbuhkan mesra dalam hatiku. Berilah aku kekuatan untuk menggapai cinta dan citaku!!!

Ya Allah Aku memohon penjagaan-Mu, aku titipkan agamaku, diriku, keluargaku, anakanakku, hartaku pada-Mu dan semua yang telah kau berikan padaku.Ya Allah, jika sudah sampai waktuku, dekatkanlah aku dengan surgaMu. jika sudah sampai waktuku, berilah aku cawan cinta untuk membawa seribu cinta menemui hadirat-Mu. Jika sudah sampai waktuku, jangan biarkan jasadku tertoreh dosa. Jika sudah sampai waktuku, biarkan hati ini penuh dengan cinta-Mu. Jika sudah sampai waktuku, mendekatlah padaku dengan cinta agung- Mu. Jika sudah sampai waktuku, rengkuhlah aku dengan surgaMu. Jika sudah sampai waktuku, jangan biarkan malaikat maut mencabutku tanpa cintaku pada-Mu, dan biarkan mulutku bertauhid pada-Mu. Jika sudah sampai waktuku, jangan biarkan syaitan merayuku. Jika sampai waktuku, labuhkan pikiran dan hatiku dan jasadku dalam rindu-Mu, mandikan aku bersama syuhadak-Mu, di alam penuh hikmah. Ya Allah jika sampai waktuku, gelombangkanlah aku dalam ampunan-Mu.

Jika sampai waktuku, berilah jalan terang padaku untuk berlari menuju hadirat-Mu. Ya Allah, sungguh aku sudah tidak kuasa menahan cinta ini untuk menatap wajahMu yang penuh dengan beribu cinta yang tiada cinta waktu itu kecuali cinta-Mu, cinta yang tak berdebu, tak tergores oleh noda apapun. Jika sampai waktuku, kuserahkan seluruh hatiku, pikiran, dan jasadku untuk menemui-Mu. Ya Allah, aku yang berlepotan dusta dan dosa, ingin sekali meminum anggur surgamu, bercumbu dengan bidadari-Mu, berteduh di pohon yang penuh dengan buah-buah segar, bermain dengan wildan-wildan yang membawa cawan-cawan berisi madu manis yang tak pernah ada di dunia, melompat-lompat di air sungai yang mengalirkan susu murni tanpa henti, kuayunkan tanganku meminum sepuasnya, yang di sana tiada kehausan dan kelaparan, kutenang bersama mereka, hamba-Mu yang ahli ibadah yang setiap harinya hanya Engakau yang dalam dirinya, Ya Allah tapi keindahan itu tak akan mampu menandingi pertemuan hamba denganMu, maka biarkan Aku menatap Wajahmu yang penuh keindahan yang menjadi keinginan semua hamba-hambaMu. Dekatkanlah ia dengan seribu cinta, yang menghampar di sajadah cinta, berlabuh di dermaga cinta- Mu.

Seorang pecinta dipenuhi keajaiban, sebab ia menerima kekuatan yang tumbuh sebagai daya hidup dari yang dicintainya.(Rumi)